Rumus Pythagoras Segitiga Siku Siku Beserta Contoh - Bangun datar segitiga siku siku sering kali digunakan untuk penjabaran rumus pythagoras. Apa itu pythagoras? Tentunya anda sudah tidak asing lagi dengan rumus yang satu ini. Ketika di bangku sekolah tentunya anda sudah di ajarkan mengenai rumus pythagoras dalam segitiga siku siku. Rumus tersebut hanya dapat digunakan jika bentuk segitiganya siku siku.
Rumus ini ditemukan oleh Pythagoras (ahli Matematika yang berasal dari Yunani). Hasil penemuan tersebut diberi nama rumus pythagoras. Rumus ini merupakan jenis rumus yang berguna untuk menghitung panjang sisi dalam segitiga siku siku. Kali ini saya akan menjelaskan mengenai rumus pythagoras dalam segitiga siku siku beserta contohnya. Untuk lebih jelasnya dapat anda simak di bawah ini.
Rumus Pythagoras Segitiga Siku Siku Beserta Contoh
Rumus pythagoras memiliki nama lain yaitu teorema pythagoras ataupun dalil pythagoras. Dibawah ini terdapat bunyi dari dalil pythagoras atau teorema pythagoras.
"Dalam segitiga siku siku, ukuran sisi terpanjang (sisi miring) sama dengan kuadrat dari sisi sisi lainnya."
Rumus pythagoras menggambarkan hubungan yang terjadi antara sisi sisi dalam segitiga siku siku. Hasil dari panjang sisi miringnya merupakan jumlah dari kuadrat kedua sisi lainnya. Berikut rumusnya:
a² + b² = c²
Biasanya rumus pythagoras berguna untuk menghitung hal hal yang bersifat geometri. Misalnya digunakan untuk mencari keliling segitiga siku siku yang panjang sisi miringnya belum diketahui. Rumus ini memang sedikit dilupakan karena soal soalnya tidak secara langsung menanyakan untuk mencari sisi miring dalam segitiga siku siku. Untuk lebih memahami rumus pythagoras, anda dapat menyimaknya melalui gambar segitiga di bawah ini.
Berdasarkan gabar diatas dapat diperoleh rumus pythagoras seperti di bawah ini :sisi BC kuadrat = sisi AC kuadrat + sisi AB kuadrat
BC² = AC² + AB²
Adapula rumus pythagoras yang berguna untuk mencari sisi alas atau sisi samping tinggi atau sisi miring.
b² = c² - a² (mencari sisi alas)
a² = c² - a² (mencari sisi samping tinggi)
c² = a² + b² (mencari sisi miring)
Rumus pythagoras tidak hanya berguna untuk mencari keliling segitiga yang salah satu sisinya belum diketahui (sisi alas/miring/tinggi). Melainkan dapat digunakan untuk menghitung keliling trapesium juga. Di bawah ini terdapat pola angka dalam teorema pythagoras.
Keterangan pola angka teorema pythagoras di atas:
a = sisi tinggi segitiga
b = sisi alas segitiga
c = sisi miring segitiga
Contoh Soal Rumus Pythagoras
1. Perhatikan gambar segitiga siku siku di bawah ini.
Jika diketahui sisi sisi segitiga seperti pada gambar berikut. Berapakah besar sisi miringnya?
Pembahasan
Diketahui: AC (a) = 3 cm; AB (b) = 4 cm
Ditanyakan: BC (c) = ?
Jawab.
a² + b² = c² ___(Perhatikan rumus pythagoras di atas)
3² + 4² = c²
9 + 16 = c²
c² = 25
c = √25
c = 5 cm
2. Perhatikan gambar segitiga siku siku di bawah ini.
Jika diketahui sisi sisi segitiga seperti pada gambar berikut. Berapakah besar sisi alasnya?
Pembahasan
Diketahui: AC (a) = 3 cm; BC (c) = 5 cm
Ditanyakan: AB (b) = ?
Jawab.
b² = c² - a² ___(Perhatikan rumus pythagoras di atas)
= 5² - 3²
= 25 - 9
b² = 16
b = √16
b = 4 cm
3. Perhatikan gambar segitiga siku siku di bawah ini.
Jika diketahui sisi sisi segitiga seperti pada gambar berikut. Berapakah besar sisi tingginya?
Pembahasan
Diketahui: AB (b) = 4 cm; BC (c) = 5 cm
Ditanyakan: AC (a) = ?
Jawab.
a² = c² - b² ___(Perhatikan rumus pythagoras di atas)
= 5² - 4²
= 25 - 16
a² = 9
a = √9
a = 3 cm
sumber....materi4belajar.blog